Monday, December 02, 2013

0

POTRET 92 PULAU TERLUAR INDONESIA

Posted in

Judul               : Anak-anak kita di Beranda Terdepan Nusantara
Halaman          : 102 halaman
Cover              : Soft cover
ISBN               : 978-979-19733-3-5
Tahun terbit     : 2011
Penerbit           : Galeri foto jurnalistik antara

Indonesia memiliki anugerah yang luar biasa  dalam hal keadaan alammya. Indonesia memiliki 17.504 pulau, dengan laut seluas 5,8 juta kilometer persegi yang mengelilinginya. Namun sayang, dari belasan ribu pulau tersebut, masih banyak pulau-pulau yang belum dikenal oleh masyarakat Indonesia, bahkan terkesan terasing, terutama pulau-pulau yang terletak paling luar dari wilayah Indonesia. Atas dasar itulah para fotografer bekerjasama dengan wanadri & rumah nusantara, berusaha mengenalkan pulau-pulau tersebut, khususnya 92 pulau terluar Indonesia kepada masyarakat Indonesia, dalam bentuk visual seni fotografi. Untuk memvisualisasikannya para fotografer harus melakukan ekspedisi yang sangat sulit, karena medan yang ditempuh sangat terjal, seperti harus mendaki gunung, memanjat tebing, dll. Ekspedisi ini dibagi dalam 3 kelompok, barat, tengah dan timur. Selama melakukan ekspedisi para fotografer membawa patung-patung kecil bung karno & bung hatta, yang akan mereka pasang pada koordinat titik ukur batas terluar & direkam jejak mulai dari pengangkutan sampai pemsangan, dan rekam jejak tersebut akan dipublikasikan sebagai “monumen 92 pulau nusantara”


Lanskap & human Interest

Ketika anda membaca buku ini hampir setiap foto didominasi oleh foto lanskap dan human interest. Pada saat anda mulai membaca pemandangan kondisi pulau akan terhampar dengan apik di mata anda, seperti pada foto karya Deni Sambas yang memperlihatkan keindahan pulau mangkai Kepulauan Riau dengan tektur tebingnya yang menawan. Pada halaman 32-33 anda akan menemukan foto keanegaragaman hayati Indonesia. Mulai halaman 40 Nuansa foto akan beralih pada human interest, sesuai dengan judulnya Anak-anak kita di Beranda Terdepan Nusantara, hampir setiap objek foto yang ada adalah anak-anak kecil.          Foto-foto ini sangat bagus menurut saya, karena kita bisa mengetahui bagaiman kondisi kehidupan mereka bahkan kehidupan sehari-hari mereka. Sepert pada foto karya Deni sambas pada halaman 43, yang memperlihatkan bahwa anak-anak pulau maratua Kaltim harus menaiki perahu sebagai transportasi mereka ke sekolah. Atau foto karya Donny Rachmanshah pada halaman 51 yang memperlihat kan anal-anak pulai intana Sulut, baru saja menangkap ikan. Kemudian portrait wajah-wajah anak-anak pulau-pulau tersebut akan anda temukan pada halaman 67-70, dengan senyuman dan wajah-wajah mereka yang khas.

        Well. Secara keseluruhan buku ini sangat baik untuk dibaca, bukan hanya untuk kalangan pecinta fotografi, tetapi juga masyarakat umum lainnya. Karena buku ini dapat menambah pengetahuan kita tentang pulau-pulau di gerbang terdepan Nusantara Indonesia. (Divisi Kepustakaan FFC)

0 comments: