Saturday, February 19, 2011

5

Berebut Sebaran Apem “Yaa-Qawiyyu” // Photo Story by Herka Yanis Pangaribowo

“Yaa-Qawiyyu” merupakan tradisi yang diperkenalkan Kiai Ageng Gribig tradisi sejak zaman Mataram Islam. Tradisi yang dilaksanakan setiap Bulan Sapar (penanggalan Jawa) ini digunakan sebagai sarana penyebaran agama Islam.

Dalam pelaksanaannya, dua gunungan kue apem yang akan disebar diarak dari Masjid Gede hingga ke lokasi di Sendang Plampeyan, Jatinom, Klaten, Jawa Tengah. Santri yang mengenakan baju putih bertugas menyebarkan sekitar 4,5 ton kue apem yang telah didoakan. Masyarakat rela berdesakan untuk mendapatkan kue apem yang dipercaya dapat membawa berkah tersebut. Selain dimakan ditempat, kue apem itu ada yang dibawa pulang untuk ditanam di sawah/ladang. (Herka Yanis Pangaribowo/11)











5 comments:

aree said...

storine apik mas, aku seneng foto story iki,,, mantap pokok e,
-pulung-

fuadiyah said...

...wah, kalo sering uplod, berasa lihat kompas-minggu tiap hari deh...

sukses FFC...:)

emye said...

good job,bro..ayo uplod lagi

kalo boleh sedikit berbagi tips motret ini:
- datanglah sejam sebelum jumatan, mendengarkan khutbah jumat di sana bisa menambah gambaran ttg persepsi masyarakat kpd event ini, jd dpt bahan nulis narasi lebih dalam.
- parkir kendaraan agak jauh dari lapangan, biar gampang keluar pas pulang (ga macet), kan bisa motret juga situasi pedesaannya.
- minta izin secara sopan (kalau memang dibolehkan) naik ke menara tempat melemparnya.
- berziarah ke makam di sisi masjid jg menarik, kalau kebetulan ketemu santri yg lg persiapan, bisa bikin portraiture (minta izin dulu motret di situ).
- lanskap sungai di belakang lapangan juga menarik utk memaniskan story.

mengabadikan cerita kehidupan manusia dengan menghormati subyek ceritanya, merupakan apresiasi tertinggi pada dedikasi dan identitas kita.

salam :)

hm, ikut nonton ah, saatnya berbicara lewa karya, makin banyak makin kelihatan progresnya, lho,,,